"islam itu indah"

ikhwah fillah,
ketika itu seuntai kalimat tersirat dari pikiran ana, "islam itu indah ". ketika kita telah yakin ma'na syahadatain maka kita melanjutkan dengan ma'rifatullah, indahnya islam dengan mengenal Allah, sang pemilik apa-apa yang ada di langit dan di bumi, sang pembolak-balik hati. sebuah jalan itu tak selamanya mulus, ada batu kerikil yang mungkin berserakan di jalan, ada tanjakan yang mungkin akan membuat kita sedikit letih untuk meneruskan perjalanan. Allah sang penentu skenario perjalan kita. Ana menghadapi sebuah hal yang rumit tapi itulah skenarionya. cobalah berpikir positif. Ketika kita meragukan islam maka, kemana perginya pemahaman kita tentang ma'na syahadatain. ikhwah fillah sesungguhnya apa yang Allah bebankan, apa yang Allah berikan kepada kita adalah sebuah nikmat. "maka nikmat tuhanmu yang manakah yang kamu dustai". ketika kita merasa futur maka perbaikilah dengan taqwa kepadanya,

tetapkan hatiku di atas agamamu ya Allah