Para kadep harus baca.. yang lain boleh2 aja

Perguliran kepemimpinan selalu terjadi karena memang ini adalah suatu sunatuLLah yang pasti terjadi. Berbagai konsep kepemimpinan terbentuk karena proses ini dan setiap individu memiliki pandangan tersendiri mengenai kepemimpinan. lalu apa itu kepemimpinan? yuk kita pahami bersama sebagai bekal menjalankan roda organisasi Himasper satu tahun kedepan tentunya dari berbagai sumber yang dapat dipertanggung jawabkan. Menurut Koontz & O’Donnel dalam Sanaky (2006), kepemimpinan adalah Proses mempengaruhi sekelompok orang mau bekerja dengan sungguh-sungguh untuk meraih tujuan kelompok. Nah ini beru dari satu pakar nih. Mau tau dari yang lain kan? Menurut John Pfiffner dalam Sanaky (2006), kepemimpinan adalah Kemampuan mengkoordinasikan dan memotivasi orang-orang dan kelompok-kelompok untuk mencapai tujuan yang di kehendaki.
Kalau menurut saya sendiri, kepemimpinan adalah kemampuan untuk mentransformasikan visi dan misi menjadi suatu tatanan gerak nyata yang terkordinasi dalam mencapai suatu tujuan bersama (ishak, 2008)...he3x. boleh juga kan berpendapat. Dalam proses tersebut seorang pimpinan membimbing, memberi pengarahan, mempengaruhi perasaan dan perilaku orang lain, serta menggerakkan orang lain itu untuk bekerja menuju sasaran yang diingini bersama.
Bagaimana udah mulai ngerti kan tentang pengertian kepemimpinan? lalu ada pertanyaan yang krusial nih, ada bedanya gak pemimpin dengan kepala? Hayo coba jawab. Kalau gak tau coba saya paparkan, lihat nih dibawah ini :

Perbedaan Pemimpin dan Kepala
Pemimpin Kepala
* Dipilih * Ditunjuk, diangkat
* Kepercayaan kelompok * Kekuasaan atasan
* Pencetus ide, koordi- * Penguasa
nator
* Tanggung-jawab thd * Tanggung-jawab thd
atasan dan kelompok. atasan.
* Berasal dari kelompok * Bisa bukan berasal dari kelompok
* Punya kelebihan * Belum tentu punya Kelebihan
Diataskan tentang kepemimpinan secara umum tuh lalu bagaimana kepemimpinan menurut agama kita (islam)? Sungguh semua manusia adalah pemimpin minimal bagi dirinya sendiri. Allah telah mengangkat manusia menjadi pemimpin di dunia, sebagai mana Allah berfirman dalam surat Al Baqarah : 30. Dalam ayat tersebut Allah mengistilahkan pemimpin dengan khalifah, tapi istilah pemimpin dalam Al Qur’an itu bukan hanya khalifah. Mau tau? Coba kita lihat lagi di surat An Nisa : 59, disana diistilahkan pemimpin adalah Ulul ‘Amri.
Kepemimpinan itu punya tugas dan tanggung jawab yang sangat besar karena kepemimpinannya gak hanya selesai setelah sidang LPJ tapi masih ada lagi sidang sebenarnya di akhirat nanti, maka pemimpin harus memiliki syarat-syarat kepemimpinan. kalau kata Anis Mata sekjek PKS, kita memimpin bukan karena menang pemilu tapi karena kita memiliki syarat-syarat kepemimpinan. ada bukunya tuh baca deh. Lalu apa aja sih syarat-syarat kepemimpina itu? Kalau kita merujuk pada sifat-sifat kepemimpinan Rasulullah itu ada empat, yaitu :
1. Shidiq (benar)
2. Amanah (terpercaya)
3. Tabligh (menyampaikan)
4. Fathanah (pintar atau cerdas)

Tentang Fathanah ini dijelaskan loh sama Allah dalam Surat Al Baqarah : 31. Makna dari ayat tersebut adalah adam yang ditunjuk menjadi khalifah di muka bumi telah dipersiapkan sebelumnya dengan ilmu yang memadai. Sedangkan kepada malaikat tidak karena kepunyaan Allah segala ilmu berpijak. Seorang pemimpin juga dituntut untuk profesional loh karena pemimpin harus mengerjakan apa yang tidak dilakukan orang lain kebanyakan. Sebagaimana perintah Rasulullah ” Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan profesianal atas segala hal, jika kalian berperang maka profesional- lah dalam berperang tersebut, jika kalian menyembelih binatang maka profesional- lah dalam menyembelih tersebut, dan hendaklah kalian mengasah/menajamkan terlebih dahulu pisaunya dan melegakan sembelihannya.” (HR Muslim, X/122; Abu Daud, VII/485)
Terus fungsi dari seorang pemimpin itu apa ja sih? Pasti penasaran. Menurut Kadarman dan Udayana (1991) dalam Sanaky (2006), fungsi kepemimpinan adalah sebagai berikut :
1. Fungsi pemecahan masalah
2. Fungsi sosial
3. Menetapkan Visi (MAKNA) dan MISI (SASARAN ATAU AGENDA)
4. Mengimplementasikan Visi dan Misi
Hati-hati para pemimpin yang tidak amanah karena hadist dari Rasulullah sangat keras. Rasulullah menyatakan Tidak ada seorang hamba yang dipercaya memimpin rakyatnya oleh Allah SWT, lalu ia mati dalam keadaan menipu rakyatnya, melainkan Allah SWT haramkan jannah baginya. (Hadist Bukhari, juz- XIII/112- 113; Muslim, juz III/1460, Hadist No. 21- 22)

Leader adalah orang yang membimbing dan mengarahkan tindakan orang lain
Wallahua'lam bisshowab-

Daftar Pustaka

Sanaky, Hujair AH. 2006. Studi Kepemimpinan Islam. Universitas Islam Indonesia.
Jakarta.
Dikuti[ dari materi Optimalisasi Peran SDM oleh Dr. Ir. Achmad, MS TA Mentan Bidang SDM,
Al Qur’anul Karim
Shahih Bukhari
Shahih Muslim